LATAR BELAKANG
Al-Qur’an adalah manhajul hayat (pedoman hidup) ummat Islam. Al-Qur’an diturunkan Allah SWT kepada manusia melalui Nabi Muhammad SAW untuk dibaca, dipelajari, dipahami dan diamalkan. Allah SWT akan memberikan karunia kepada hamba-hambanya yang senantiasa membaca dan mengamalkan Al-Qur’an.
Allah SWT berfirman dalam surat Fathir ayat 29-30: “Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian dari rezki yang Kami anugerahkan kepada mereka
dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri”. Dan surat al-Qamar ayat 17, 22, 32, dan 40 Allah SWT berfirman: “Dan Kami telah mudahkan al-Qur’an untuk peringatan, maka adakah orang yang mau mengambil pelajaran”.
Rasulullah SAW bersabda di dalam haditsnya: “(Pada hari kiamat) akan dikatakan kepada ahli al-Qur’an, ‘Bacalah dan naiklah (menuju tingkatan tingkatan surga)! Bacalah dengan tartil, sebagaimana engkau membacanya ketika di dunia! Karena sesungguhnya tempat kedudukanmu berada pada akhir ayat yang engkau baca’.” HR. At-Tirmidzi dan Abu Dawud. Di hadits lain Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah mempunyai keluarga dari kalangan manusia.’ Beliau SAW ditanya, ’Siapa mereka wahai Rasulullah.’ Beliau SAW menjawab, ’Mereka adalah Ahlul Qur’an, mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang khusus-Nya.” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah).”
Salah satu cara untuk mempermudah pemahaman dan pengamalan Al-Qur’an adalah dengan menghapalnya. Program Tahfidz merupakan salah satu program unggulan di MiN 1 Pekanbaru. Program ini menjadi wadah bagi siswa untuk menghapalkan Al Qur`an dan hadist.